Klasifikasi berdasarkan habitat
1. Plankton Laut (Haliplankton)
Plankton oseanik adalah plankton yang hidup di luar paparan benua
Plankton neritik adalah plankton yang hidup di dalam wilayah paparan benua
2.Plankton air tawar (Limnoplankton)
Klasifikasi berdasarkan kedalaman
1. Pleuston, organisme yang hidup di laut, sebagian tubuhnya mencul di permukaan air. Mereka kadang dipisahkan sebagi plankton karena distribusinya lebih banyak disebabkan oleh angin dari pada arus, misalnya : Physalia dan Velella (hydrozoa)
2. Neuston, organisme yang hidup beberapa sampai 10 m pada lapisan permukaan air
3. Plankton Epipelagis, plankton yang hidup kurang dari 300 m di bawah permukaan air pada siang hari
4. Plankton Mesopelagis, plankton yang hidup antara 300 -1 000 m di bawah permukaan air pada siang hari
5. Plankton Bathypelagis, plankton yang hidup antara 1000 m dan 3000 - 4000 m pada siang hari
6. Plankton abyssopelagis, plankton yang hidup lebih dalam dari antara 3000 – 4000 m
7. Plankton Epibentik (plankton demersal atau palnkton dasar), plankton yang hidup dekat dasar dan kadang-kadang kontak dengan dasar perairan
Klasifikasi berdasarkan hidupnya sebagai plankton
1. Holoplankton (plankton permanen)
Organisme yang hidup sebagai plankton selama hidupnya. Misalnya Foraminifera, radiolaria, cacing panah (sagitta), cacing annelida, siput perenang dan crustacea yaitu udang, copepoda dan cladocera
2. Meroplankton (plankton temporer)
Organisme yang hidup sebagai plankton hanya sebagian dari siklus hidupnya, misalnya selama masa telur atau fase larva. Dijumpai di semua lingkungan laut dan juga di lingkungan air tawar
http://dedepurnama.blogspot.com
1. Plankton Laut (Haliplankton)
Plankton oseanik adalah plankton yang hidup di luar paparan benua
Plankton neritik adalah plankton yang hidup di dalam wilayah paparan benua
2.Plankton air tawar (Limnoplankton)
Klasifikasi berdasarkan kedalaman
1. Pleuston, organisme yang hidup di laut, sebagian tubuhnya mencul di permukaan air. Mereka kadang dipisahkan sebagi plankton karena distribusinya lebih banyak disebabkan oleh angin dari pada arus, misalnya : Physalia dan Velella (hydrozoa)
2. Neuston, organisme yang hidup beberapa sampai 10 m pada lapisan permukaan air
3. Plankton Epipelagis, plankton yang hidup kurang dari 300 m di bawah permukaan air pada siang hari
4. Plankton Mesopelagis, plankton yang hidup antara 300 -1 000 m di bawah permukaan air pada siang hari
5. Plankton Bathypelagis, plankton yang hidup antara 1000 m dan 3000 - 4000 m pada siang hari
6. Plankton abyssopelagis, plankton yang hidup lebih dalam dari antara 3000 – 4000 m
7. Plankton Epibentik (plankton demersal atau palnkton dasar), plankton yang hidup dekat dasar dan kadang-kadang kontak dengan dasar perairan
Klasifikasi berdasarkan hidupnya sebagai plankton
1. Holoplankton (plankton permanen)
Organisme yang hidup sebagai plankton selama hidupnya. Misalnya Foraminifera, radiolaria, cacing panah (sagitta), cacing annelida, siput perenang dan crustacea yaitu udang, copepoda dan cladocera
2. Meroplankton (plankton temporer)
Organisme yang hidup sebagai plankton hanya sebagian dari siklus hidupnya, misalnya selama masa telur atau fase larva. Dijumpai di semua lingkungan laut dan juga di lingkungan air tawar
http://dedepurnama.blogspot.com
Post a Comment for "Klasifikasi Ekologi Zooplankton"