Situs mikroblogging Twitter diduga sempat jadi korban aksi pihak yang menamakan diri 'Turkish Hackers'. Pada saat kejadian, situs yang sedang naik daun itu sempat mengalami banyak error.
Adalah perusahaan antivirus dan keamanan komputer F-Secure yang awalnya mendeteksi keganjilan pada Twitter. Menurut Mikko Hypponen, Chief Research Officer F-Secure, ada sekitar 1.000-an account yang tiba-tiba memunculkan pesan 'Hacked by Turkish Hackers'.
Bukan sekadar Re-Tweet (menampilkan ulang pesan dari sesama pengguna Twitter-red), para korban itu nampak mengirimkan pesan dari interface yang sama dan tidak diketahui pasti. Menurut pengamatan Mikko, kebanyakan korban berasal dari Israel.
Serangan tersebut bersamaan dengan meningkatnya jumlah error pada layanan Twitter. "Kami melihat tingkat error yang tinggi secara periodik pada Twitter.com," sebut pernyataan Twitter.
Tingkat error yang tinggi itu terjadi pada 21 Juni 2010 waktu setempat, kurang lebih pada saat yang sama F-Secure mulai memperhatikan adanya aksi 'Hacked by Turkish Hackers' tadi. Setelah beberapa jam Twitter melaporkan tingkat error menurun hingga ke level sedang.
Tidak jelas apakah aksi yang diamati F-Secure berhubungan langsung dengan banyaknya error di Twitter. Bisa jadi keduanya hanya kebetulan belaka. Satu hal yang jelas, serangan yang diamati oleh F-Secure itu sendiri nampaknya sudah mereda.
http://dedepurnama.blogspot.com
Adalah perusahaan antivirus dan keamanan komputer F-Secure yang awalnya mendeteksi keganjilan pada Twitter. Menurut Mikko Hypponen, Chief Research Officer F-Secure, ada sekitar 1.000-an account yang tiba-tiba memunculkan pesan 'Hacked by Turkish Hackers'.
Bukan sekadar Re-Tweet (menampilkan ulang pesan dari sesama pengguna Twitter-red), para korban itu nampak mengirimkan pesan dari interface yang sama dan tidak diketahui pasti. Menurut pengamatan Mikko, kebanyakan korban berasal dari Israel.
Serangan tersebut bersamaan dengan meningkatnya jumlah error pada layanan Twitter. "Kami melihat tingkat error yang tinggi secara periodik pada Twitter.com," sebut pernyataan Twitter.
Tingkat error yang tinggi itu terjadi pada 21 Juni 2010 waktu setempat, kurang lebih pada saat yang sama F-Secure mulai memperhatikan adanya aksi 'Hacked by Turkish Hackers' tadi. Setelah beberapa jam Twitter melaporkan tingkat error menurun hingga ke level sedang.
Tidak jelas apakah aksi yang diamati F-Secure berhubungan langsung dengan banyaknya error di Twitter. Bisa jadi keduanya hanya kebetulan belaka. Satu hal yang jelas, serangan yang diamati oleh F-Secure itu sendiri nampaknya sudah mereda.
http://dedepurnama.blogspot.com
Post a Comment for "Diserbu 'Hacker Turki', Twitter Sempat Banyak Error"